Test Footer

Senin, 17 Juni 2013

Desa Natar Tanjung Rejo (Home Industri Limbah Alam)

Pembuat Kerajian Bambu 





Bambu dapat dijadikan berbagai produk kerajinan yang bernilai ekonomi tinggi. 
Sejak ratusan tahun lalu orang Indonesia telah menggunakan bambu untuk berbagai kebutuhan, mulai dari yang paling sedarhana seperti tampat jemuran hingga tikar dan anyaman yang rumit. 
Sampai saat ini bambu masih digunakan untuk keperluan tersebut, bahkan saat ini produk kerajinan bambu sudah naik "kelas" yang lebih tinggi karena saat ini lebih banyak digunakan di hotel-hotal berbintang, cottages, spa, butik, bank, toko serta interior bangunan modern. 







Beberapa contoh  produk kerajinan bambu kami dapat dilihat di bawah ini.


 


Pasar Tradisonal Natar






Pasar Tradisonal
Pasar Natar Terletak di jalan raya natar, tepatnya di samping Fly over natar,  pasar ini yang dalam 
pelaksanaannya bersifat tradisional dan ditandai dengan pembeli serta penjual yang bertemu secara langsung. 



Proses jual-beli biasanya melalui proses tawar menawar harga, dan harga yang diberikan untuk suatu barang bukan merupakan harga tetap, dalam arti lain masih dapat ditawar, hal ini sangat berbeda dengan pasar modern. Umumnya, pasar tini menyediakan bahan-bahan pokok serta keeprluan rumah tangga.

Joint facebook Pasar Natar, klik disini

Desa Natar Tanjung Rejo (Home Industri Limbah Alam)

Kerajinan Sangkar Burung Bambu


Hobi memelihara burung telah menjadi kesenangan masyarakat di seluruh dunia.Demikian  pula yang ada di Desa Tanjung Rejo Natar  Pengrajin sangkar burung dari bambu ada di desa Desa Tanjung Rejo Natar yang merupakan bagian dari kecamatan Natar, Lampung Selatan. Hasil karya pengrajin di Desa Tanjung Rejo Natar yang dikenal halus dan rai ini telah  menjadi favorit di kalangan pencinta Burung. 

Bagaimana pembuatannya di Desa Tanjung Rejo Natar ? 
1. Bambu bulat sebagai bahan baku pembuatan Sangkar burung, 
2.kemudian setelah dipotong Bambu direndam di air untuk mematikan bakteri dan kuman.
3. selanjutnya dikeringkan agar bambu menjadi kuat.



Lebih dari 30 % rumah di Desa Tanjung Rejo Natar membuat sangkar burung .Banyak dari mereka yang Dapat menyekolahkan anak mereka dari pekerjaan ini. 

Desa Natar dusun Sulida (Home Kerajinan Kain Adati)


Kain tradisional yang bernama Tapis Lampung ini menjadi salah satu kebanggaan masyarakat Lampung. Kain adat yang masih dibuat dengan peralatan sederhana ini terbuat dari kain yang berbahan benang katun dan sulaman benang emas/ perak.
Keunikan Tapis Lampung yang membuatnya berbeda dengan kain tenun lain adalah terdapatnya sulaman yang menjadi hiasan motif pada kain. Sulaman yang berasal dari benang emas/ perak ini menghias kain dengan berbagai motif, seperti motif alam, flora dan fauna.
Tapis Lampung kerap digunakan sebagai pakaian wanita suku Lampung. Kain tenun ini kebanyakan digunakan pada bagian pinggang ke bawah, dalam bentuk sarung.